⑥ Sedimentation Agent

★ Sedimentation Agent (Bio Chito -153)

♧ Karakteristik biokimia BIO CHITO

• Senyawa Enzim kuat dengan bakteri yang sangat aktif
dan mampu mendegradasi kitin, merupakan enzim
utama yang mampu mendekomposisi chitosan.

• Enzim dengan densitas yang tinggi mengandung
protease, alylse, RIpase, dan Kitinase.

• Enzim berbentuk cairan, menghilangkan kandungan
BOD dan COD yang terdapat di dalam air. Mampu
mendekomposisi kandungan polutan. seperti lemak,
minyak, pemeliharaan, protein, pati,
dan selulosa yang tidak larut menggunakan
aktivitas didasar air.

• Identifikasi efisiensi pengolahan secara
visual berorientasi pada enzim kuat

• Semua enzim dihilangkan oleh mitinase
dan dikembalikan ke pusat mikrobiologi.

♧ Properti fisik BIO-CHITO

pH : 4-6
Penampakan : Cairan bening


♧ Cara Kerja BIO-CHITO

• Jika masalah terjadi di area penanganan, lakukan
tindakan cepat.

• Ini meningkatkan kualitas air limbah yang diperlakukan
dengan buruk karena kelebihan beban dan beban rendah.

• Menghilangkan logam dan logam berat dari air
limbah dengan ikatan yang kuat hingga hampir menyerap 100%.

• Menghilangkan SS, BOD, dan COD selama operasi abnormal.

• Memberikan pengolahan awal yang optimal
dan pencegahan pengurangan SV, meningkatkan
MLSS, dan Bulking dalam Tank aerasi.

• Meningkatkan efisiensi Kapasitas tangki sedimentasi
yang tidak memadai untuk pemeliharaan mikroorganisme
lebih dari dua kali

• Diaplikasikan secara langsung pada bagian outlet tangka
aerasi atau mentransfer nya dari tangka aerasi
ke sedimentasi sekunder.

• Sesuaikan input antara dua dan lima kali, tergantung
pada jenis kohesi, dengan mengaduk tingkat pengenceran
dua kali hingga lima kali.

♧ Kisaran penerapan BIO-CHITO untuk perawatan mikroba

• Permasalahan yang sering terjadi pada saat proses akhir pengeluaran air limbah.

• Permasalahan yang terjadi akibat debit melebihi kapasitas

• Air limbah sulit dibuang karena adanya masalah di tangki aerasi.

• Air limbah tidak sesuai karena adanya SS yang
melayang yang diakibatkan oleh jamur.

• Bahan yang tidak terurai dalam air limbah
menghalangi aktivitas mikroorganisme.

• Air limbah tidak baik untuk aktivitas mikroba.

• Air limbah tidak memenuhi baku mutu

• Air limbah yang tidak aktif karena sumber daya
mikroba dan alam yang tidak mencukupi

• Air limbah yang aktif dalam waktu singkat dan
yang perlu diselesaikan dan distabilkan di awal dan
waktu penyemaian akhir.

• Aplikasi: Makanan, kertas, kulit, pewarna, serat,
percetakan, pemotongan daging, ternak, limbah, dll.

♧ Metode penanganan dan penyimpanan
• Simpan di tempat yang teduh dan sejuk.
• Selalu tutup setelah digunakan.

♧ unit paket
• Drum 200L,
• 1m3 Tote bin.